Mojokerto, locusdelictinews| Memasuki hari terakhir layanan kunjungan Lebaran, Lapas Kelas IIB Mojokerto Kanwil Ditjenpas Jawa Timur terus memastikan bahwa seluruh proses kunjungan berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. Kalapas Mojokerto, Rudi Kristiawan, turun langsung memberikan penguatan kepada jajaran petugas agar tetap menjaga kedisiplinan, kewaspadaan, dan profesionalisme dalam melayani pengunjung serta mengawasi jalannya kunjungan.(2/4)
Dalam arahannya, Kalapas menekankan pentingnya pengawasan terhadap barang bawaan pengunjung guna mencegah masuknya barang terlarang ke dalam lapas. Selain itu, ia juga mengingatkan agar petugas tetap mengutamakan pelayanan yang ramah dan humanis, sehingga kunjungan dapat berjalan dengan baik tanpa mengurangi aspek keamanan.
“Hari terakhir kunjungan ini tetap harus kita laksanakan dengan maksimal. Pastikan semua berjalan tertib, layani pengunjung dengan baik, dan tetap tingkatkan pengawasan agar keamanan di dalam Lapas tetap terjaga,” tegas Kalapas.
Selama tiga hari pelaksanaan kunjungan Lebaran (31 Maret – 2 April 2025), Lapas Mojokerto telah mengakomodir hingga 1.050 pengunjung, dengan kuota 350 orang per hari. Sistem ini diterapkan agar setiap warga binaan memiliki kesempatan yang sama untuk dikunjungi keluarga mereka selama momen Idulfitri.
Dengan pengawasan ketat dan koordinasi yang baik antar petugas, kunjungan hari ketiga berlangsung tertib dan kondusif. Suasana haru dan bahagia masih terasa di ruang kunjungan, di mana warga binaan dan keluarga memanfaatkan momen ini sebaik mungkin untuk berkumpul dan berbagi cerita.
Melalui layanan kunjungan Lebaran ini, Lapas Mojokerto berkomitmen untuk terus menghadirkan pelayanan yang humanis, memberikan hak warga binaan untuk bertemu keluarga, sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas
(red)
