Mojokerto , locusdelictinews| Lapas Mojokerto terus berinovasi dalam meningkatkan pembinaan kemandirian warga binaan khususnya dalam peningkatan ketahanan pangan, hari ini (20/02/26) warga binaan diajak menanam puluhan bibit sayur kangkung.
Penanaman sayur kangkung ini dilakukan dengan memanfaatkan lahan kosong di area sekitar tembok keliling lapas, Warga binaan dengan antusias mengikuti kegiatan ini dan mempelajari cara menanam dan merawat sayur kangkung.
Kegiatan ini juga merupakan upaya Lapas Mojokerto dalam mendukung program ketahanan pangan yang selaras dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia melalui 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang diantaranya juga mendorong untuk meningkatkan ketahanan pangan di Lapas dan Rutan di seluruh Indonesia.
“Kami akan terus berupaya mendukung dan melakukan peningkatan program ketahanan pangan yang di gagas bapak Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, tidak hanya warga binaan, keluarganya pun akan mendapatkan manfaat dari peningkatan ketahanan pangan ini”, tegas Kalapas Mojokerto, Rudi Kristiawan.
Sebelumnya memang hasil panen sayur di lahan ketahanan pangan Lapas Mojokerto menjadi konsumsi warga binaan, selain itu juga di bagikan kepada keluarga warga binaan dengan harapan dapat meringankan beban ekonomi keluarga tersebut.
“Saya sangat senang dapat mengikuti kegiatan ini, disitu saya dapat mempelajari cara menanam dan merawat sayur, dan juga dapat memenuhi kebutuhan pangan kami sendiri.” ujar salah satu warga binaan.
Dengan kegiatan ini, Lapas Mojokerto berharap dapat meningkatkan keterampilan warga binaan untuk mempersiapkan saat kembali ke masyarakat nanti, dengan keterampilan yang di miliki tentunya akan memberikan dampak positif terhadap diri sendiri dan lingkungannya.
(red)