Sidoarjo,locusdelictinews-Agus Susilo, Ketua DPW IKAPPI JATIM mendesak Pemerintah Kabupaten Sidoarjo agar pedagang aktif yang terdampak kebakaran Pasar Krian segera di relokasi atau dbuatkan tempat berdagang sementara. Hal ini agar para pedagang yang terdampak kebakaran bisa kembali berdagang.
“Pemerintah Wajib segera dibangunkan lapak sementara agar mereka bisa kembali berdagang. Dan pedagang juga jangan ditarik iuran lagi untuk pembangunan itu sembari menunggu pembangunan pasar revitalisasi selesai, ” Kata Susilo, Selasa (27/8/2024).
Susilo juga mendesak pemerintah kabupaten Sidoarjo Untuk merealisasikan bantuan langsung tunai dan permodalan usaha lunak agar pedagang bisa kelakan barang lagi untuk berjualan karena habis terbakar. kedepannya setelah pasar di revitalisasi peralatan antisipasi kebakaran dipasang dengan lengkap seperti pamasangan sprinkler, hydran hingga penyediaan Alat Pemadam Api Ringan (Apar) dan CCTV.
“Saya mengingatkan akan pentingnya pemasangan cctv, sprinkler dan hydran, termasuk penyediaan apar yang cukup memadai, ” Tegas Susilo.
Sedangkan atas musibah yang terjadi, Susilo menyampaikan rasa prihatin atas musibah yang dialami pedagang pasar. Hal itu dikatalan akibat ketelodoran dari kurangnya fasilitas untuk pencegahan kebakaran yang disediakan oleh pemerintah.
“Saya mengingatkan pentingnya pencegahan. Mulai dari pengawasan keamanan baik scurity dan cctv serta pentingnya jumah tabung Apar harus cukup, minimal 30 tabung di tiap blok bukan 4-5 tabung, ” Tambah Susilo, Ketua DPW IKAPPI JATIM
Pihaknya menegaskan akan terus mengawal aspirasi dan mendampingi para pedagang. Hari ini Ketua DPW IKAPPI JATIM Susilo juga memberikan Edukasi dan solusi kepada pedagang yang terdampak kebakaran di pasar krian Sidoarjo.(Ags)